Wednesday, 29 July 2020

PENGENALAN BASIS DATA (Pertemuan 1) SMK MUPAT sukorejo

PENGERTIAN, KOMPONEN, FUNGSI DAN TUJUAN 
BASIS DATA

1. Pengertian Basis Data

Pengertian Basis Data – Basis Data terdiri dari kata basis dan data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang. Sedangkan data adalah catatan atas kumpulan fakta dunia nyata yang mewakili objek seperti manusia, barang, hewan, konsep, peristiwa dan sebagainya yang diwujudkan dalam bentuk huruf, angka, simbol, gambar, teks, bunyi atau kombinasinya.

Sebagai suatu kesatuan maka pengertian basis data atau biasa disebut database adalah sebagai berikut:

Pengertian Basis Data atau Database

  • Himpunan kelompok data yang saling terhubung dan diorganisasi sedemikian rupa supaya kelak dapat dimanfaatkan kembali secara cepat dan mudah.
  • Kumpulan data dalam bentuk file/tabel/arsip yang saling berhubungan dan tersimpan dalam media penyimpanan elektronis, untuk kemudahan dalam pengaturan, pemilahan,  pengelompokan dan pengorganisasian data sesuai tujuan.

Dengan basis data seseorang dapat menyimpan sebuah informasi, seperti data mahasiswa, kepegawaian atau produk ke dalam media penyimpanan elektronis seperti cakram magnetis (disk) melalui perangkat komputer, Untuk kemudian data tersebut dapat kita gunakan sesuai keperluan.

Database mempunyai 8 operasi dasar diantaranya adalah Create database, Drop database, create table, Drop table, Insert,  Read, Update dan Delete.

2. Pengertian Sistem Basis Data

Secara singkat, sistem adalah kumpulan komponen yang saling berhubungan dan disatukan untuk bersama- sama mencapai suatu tujuan tertentu.


Sistem basis data adalah sistem yang terdiri atas kumpulan tabel data yang saling berhubungan dan kumpulan program yang memungkinkan beberapa pemakai atau program lain untuk mengakses dan memanipulasi tabel tabel data tersebut (Fathansyah).

3. Komponen Sistem Basis Data

a. Perangkat Keras

Perangkat keras atau hardware yang umumnya terdapat dalam sistem basis data adalah komputer, hard disk, memori sekunder offline (removable disk, fd),  perangkat komunikasi jaringan.

b. Sistem Operasi

Sistem operasi adalah program yang dirancang untuk mengaktifkan sistem komputer dan mengendalikan seluruh sumber daya yang ada di dalamnya termasuk operasi- operasi dasar komputer. seperti Windows, Unix dan Linux.

c. Basis Data

Komponen adalah sekumpulan data yang terorganisir dengan baik sehingga data tersebut mudah disimpan, diakses, dan juga dapat dimanipulasi. Sistem basis data dapat terdiri dari beberapa basis data yang memiliki data masing- masing.

d. Database Management System atau DBMS

DBMS atau database management system adalah program aplikasi khusus yang dirancang untuk membuat dan juga mengelola database yang tersedia. Sistem ini berisi koleksi data dan set program yang digunakan untuk mengakses database tersebut.

DBMS adalah software yang berperan dalam mengelola, menyimpan, dan mengambil data kembali. Adapun mekanisme yang digunakan sebagai pelengkap adalah pengaman data, konsistensi data dan pengguna data bersama.

Contoh dari DBMS adalah Microsoft Access, MySql, Oracle databse, Sybase, Borland-Interbasi, PostgreSQL dll.

e. Pemakai atau User

User adalah salah satu komponen database yang berinteraksi secara langsung dengan database. Ada beberapa tipe user, diantaranya, programmer aplikasi, User mahir (casual user), user umum (end user) dan user khusus (specialized user)

f. Aplikasi atau Perangkat Lain

Aplikasi ini tergantung kebutuhan, pemakai basis data bisa dibuatkan program khusus untuk melakukan pengisian, pengubahan atau pengambilan data yang mudah dalam pemakaianya. Program tersebut ada yang tersedia langsung dalam DBMS atau dibuat menggunakan aplikasi lain seperti misalnya Visual Basic.

4. Fungsi BasisData

Fungsi basis data cukup banyak dan cakupannya pun luas dalam mendukung keberadaan lembaga atau organisasi, diantaranya adalah:

  1. Ketersediaan/ Availability

Fungsi basis data yang pertama adalah untuk menyediakan data-data penting saat sedang diperlukan. Ya, ini adalah fungsi penting dari basis data yang meskipun tidak terletak dalam satu lokasi, dan tersimpan dalam bentuk disk, akan tetapi dengan cara penyimpanan yang sistematik, informasi tersebut mudah untuk didapatkan.

  1. Mudah dan Cepat/ Speed

Selanjutnya, fungsi dari basis data ini adalah agar Anda sebagai pengguna bisa dengan mudah mengaksesnya saat sedang membutuhkan. Tidak perlu tunggu nanti, apalagi harus mengalokasikan waktu tertentu untuk memanggilnya.

  1. Kelengkapan/ Completeness

Basis data harus menyimpan data yang lengkap, yang bisa melayani keperluan penggunanya secara keseluruhan. Meski kata lengkap yang dipakai disini sifatnya relatif, namun setidaknya data tersebut membantu memudahkan untuk menambah koleksi data, dan menjamin mudahnya pengguna untuk memodifikasi struktur data yang ada, sebut saja field-field data yang tersedia.

  1. Accuracy dan Security

Fungsi data base selanjutnya adalah untuk accuracy atau keakuratan. Jadi, agar kesalahan dapat ditekan semaksimal mungkin, Anda bisa lakukan pengorganisasian file-file database dengan baik untuk menghindari kesalahan pada proses data entry dan juga dalam proses penyimpanan atau datastore.

Selain itu, fungsi database adalah untuk security atau keamanan. Ada fasilitas pengaman data yang disediakan oleh sistem basis data yang baik sehingga data tidak bisa dimodifikasi, diakses, diubah maupun dihapus oleh yang tidak mendapatkan hak untu melakukannya.

  1. Storage Efficiency

Pengorganisasian data dilakukan dengan baik dengan tujuan untuk menghindari duplikasi data yang berpengaruh pada bertambahnya ruang penyimpanan dari basis data tersebut. pengkodean dan juga relasi data bermanfaat untuk menghemat space penyimpanan dalam basis data.

terimakasih dan semoga bermanfaat 

salam 

widodo adi wijayanto

smk muhammadiyah 04 sukorejo

Tuesday, 28 July 2020

KONSEP DASAR PEMODELAN PERANGKAT LUNAK (Pertemuan 1) SMK Mupat Sukorejo

KONSEP DASAR PPL


1. Apa itu Perangkat Lunak


Perangkat lunak merupakan program komputer yang berfungsi menghubungkan antara pengguna dan komputer yang digunakan. dapat dibilang perangkat lunak merupakan sebagai media penerjemah perintah yang diberikan oleh pengguna kepada komputer untuk selanjutnya diproses melalui perangkat keras komputer tersebut.Perangkat lunak umumnya digunakan untuk mengontrol perangkat keras yang biasa disebut sebagai device driver, melakukan proses penghitungan, berinteraksi dengan perangkat lunak yang lebih mendasar lainnya, seperti sistem operasi dan bahasa pemrograman.

Secara umum ada tiga jenis perangkat lunak yang diketahui hingga saat ini yaitu sistem operasi yang merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Kedua yaitu perangkat lunak bahasa pemrograman seperti java. Dan yang ketiga yaitu perangkat lunak aplikasi yang merupakan penrangkat yang digunakan untuk membantu dan memudahkan pekerjaan seseorang misalnya saja Microsoft Excel, Word, dan Power Point

2. Apa itu Rekayasa Perangkat Lunak

Rekayasa atau teknik merupakan penerapan ilmu dan teknologi untuk menyelesaikan permasalahan manusia. Hal ni diselesaikan lewat pengetahuan, matematika, dan pengalaman praktis yang diterapkan untuk mendesain objek atau proses yang berguna. Para praktisi teknik professional disebut perekayasa.

Rekayasa perangkat lunak atau Software engineering dalam bahasa inggris merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang segala aspek perangkat lunak, seperti  cara-cara pengembangan, pemeliharaan , pembuatan, serta manajemen kualitas perangkat lunak.

Rekayasa perangkat lunak jugamerupakan disiplin rekayasa dengan perangkat lunak yang dikembangkan. Biasanya proses melibatkan penemuan pada keinginan klien, menyusunnya didalam daftar kebutuhan, merangcang arsitektur yang mampu mendukung semua kebutuhan, perancangan, pengodean, pengujian, dan pengintegrasian bagian yang terpisah, menguju keseluruhan, penyebaran, dan pemeliharaan perangkat lunak.

3. Perbedaan RPL dan ILmu Komputer 

Perbedaan antara rekayasa perangkat lunak dengan ilmu koputer sudah terlihat dari Bahasa Inggrisnya rekayasa perangkat lunak dalam Bahasa Inggris disebut sebagai software engineering , sedangkan ilmu komputer dalam bahasa inggris disebut science.  Dari segi ilmu yang dipelajari rekayasa perangkat lunak merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang perangkat lunak, sedangkan ilmu komputer mempelajari tentang komputasi, perangkat keras, serta beragam topic yang berkaitan dengan komputer.serta ilmu komputer lebih menekankan pada pemrograman komputer sedangkan rekayasa perangkat lunak tidak. Selain itu rekayasa perangkat lunak lebih mengedepankan prakteknya, sedangkan ilmu komputer lebih mengedepankan teori.


4. Apa itu Proses Perangkat Lunak

     Proses perangkat lunak merupakan proses bagaimana sebuah perangkat lunak itu dapat terbentuk yang dilakukan oleh perekayasa perangkat lunak, proses proses tersebut diantaranya adalah :

A. Proses spesifikasi perangkat lunak. Pada proses ini fungsi,kemampuan operasi perangkat lunak yang akan dibuat harus diketahui terlebih dahulu.

B.Proses pengembangan perangkat lunak. Setelah diketahui fungsi  serta kemampuan perangkat lunak yang akan dibuat selanjutnya perangkat lunak yang telah memenuhi spesifikasi diproduksi.

C. Proses validasi perangkat lunak. Pada proses validasi ini perangkat lunak yang telah diproduksi akan divalidasi sebagai bukti perangkat lunak yang diproduksi berguna sesuai kebutuhan yang diperlukan.

D. Evolusi perangkat lunak. Dengan berkembangnya jaman perangkat lunak yang sudah diproduksipun haruslah berevolusi agar tetap dapat berguna untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.


5. Model Perangkat Lunak


Monday, 27 July 2020

PENGEMBANGAN IDE (simkomdig pertemuan 1) SMK MUPAT Sukorejo

PENGEMBANGAN IDE
A.  Konsep Ide dalam SImulasi Komunikasi dan Digital


    Ide memiliki arti imanjinasi atau rancangan solusi terhadap masalah yang dihadapi sebagai hasil pemikiran baik yang spontan atau melalui proses pemikiran yang lama. Kemampuan melahirkan ide yang tidak dimiliki oleh setiap orang karena tingkat kecerdasan, intuisi, dan daya analisis permasalahan akan berbeda-beda. 

Ide atau gagasan yang dihasilkan dari proses berpikir secara panjang dan matang tentunya memiliki beberapa faktor dan banyak pertimbangan. Selain itu, hasil yang diberikan dari ide tersebut akan mempengaruhi implementasi dalam lapangan. 

Dalam penerapannya, sebuah ide atau gagasan sebaiknya memberikan beberapa manfaat seperti berikut :
·Membantu memecahkan masalah
·Memberikan kontribusi positif bagi diri sendiri dan orang lain
·Tidak melawan aturan ketentuan hukum. norma agama, sosial, dan masyarakat
·Mampu memberikan wacana pembaharuan ilmu pengetahuan dan menambah keterampilan
·Memotivasi orang lain untuk melakukan hal yang sama

Simulasi dapat dikatakan sebagai metode percobaan atau eksperimen untuk memecahkan masalah dengan meniru kondisi nyata melalui media pendukung seperti audio, video, gambar dan perangkat mekanik maupun computing untuk mendeskripsikan keadaan sebenarnya.

Komunikasi mempunyai pengertian tentang proses pengiriman dan penerimaan data informasi antara dua atau lebih pengguna melalu media transmisi tertentu. Komunikasi akan terjadi jika ada sumber atau pengirim, media transmisi dan penerima. Komunikasi antar personal dapat berupa percakapan verbal, pernyataan tertulis, ilustrasi gambar, kode hingga video.

Digital diistilahkan untuk mendefinisikan keadaan sinyal yang ditransmisikan dalam bentuk pulsa dengan besaran tegangan tertentu, yaitu on dan off atau 1 dan 0. Analog adalah kebalikan dari digital adalah representasi sinyal dalam bentuk gelombang sinusoid secara kontinu dengan tiga variabel, yaitu amplitudo, frekuensi, dan phase. 
Sekarang istilah digital tidak hanya mewakili transmisi data berbentuk pulsa 1 dan 0, melainkan lebih merepresentasikan setiap data baik file gambar, audio, video, maupun grafis yang dihasilkan perangkat elektronik seperti komputer. Contohnya gambar digital berarti gambar yang dihasilkan dari proses digital seperti kamera digital dan diolah menggunakan komputer.
Konsep membuat ide atau gagasan dalam Simulasi dan Komunikasi Digital adalah cara membuat komunikasi antarpengguna dengna pekerjaan kesehariaan menjadi lebih mudah menggunakan perangkat digital dalam bentuk simulasi. 
Contohnya ketika akan menyimulasikan pekerjaan mengetik yang semula menggunakan mesin tik secara manual menjadi simulasi yang dapat dicetak yang hasilnya sama persis dengan mesin tik manual. Simulasi yang dapat digunakan adalah menggunakan perangkat komputer dengan aplikasi pengolah kata, seperti Microsoft Word yang dapat diatur margin, ukuran font, sprasi, dan dicetak sama persis dengan hasil pengetikan manual dengan mesin tik

B. Logika dan Algoritma
  • Logika
Manusia adalah mahluk paling mulia, sebab dianugerahi berbagai kelebihan yang tidak diberikan kepada semua mahluk selain manusia. Salah satu kelebihan tersebut karena manusia diberikan akal pikiran, sehingga dapat memilih hal yang benar dan bermanfaat, serta meninggalkan yang tidak bermanfaat (mudarat).
Manusia merupakan mahluk yang mampu berpikir dan bernalar dengan baik. Sebagai mahluk yang berpikir, manusia memiliki dua ciri yang melekat, yaitu rasionalitas dan moralitas. Rasionalitas akan menuntun manusia untuk bertindak menurut pikiran dengan pertimbangan yang logis. Sedangkan moralitas akan mendorong manusia untuk berlaku sopan santun, sesuai dengan etiket atau norma yang berlaku. Namun, ketika manusia berpikir, kadangkala dipengaruhi berbagai kecenderungan, emosi, subjektivitas, dan berbagai hal lain yang menjadikan kita tidak dapat berpikir jernih dan logis, sehingga menghasilkan kesalahan berpikir dan pada akhirnya akan mengakibatkan kesimpulan yang salah (sesat).
Dalam setiap keadaan, seorang manusia membutuhkan pola pikir logis. Berpikir logis yaitu berpikir dengan cara yang benar/masuk akal dan sesuai dengan hukum logika.

Logika berasal dari kata (logos), yang bermakna hasil nalar yang diutarakan dalam kata dan dinyatakan dalam bahasa. Logika merupakan salah satu cabang ilmu filsafat. Cabang filsafat yang lain adalah epistemologi, etika, dan estetika. Dalam pembahasan ini, logika tidak dijelaskan secara rinci, hanya digunakan untuk mempelajari bernalar sebagai kecakapan hidup, berpikir secara lurus, tepat, runtut, dan teratur, yang merupakan penerapan logika dalam kehidupan keseharian.

Logika merupakan materi yang dipelajari sampai kapanpun bahkan ketika manusia menciptakan kecerdasan buatan (artificial intelligence). Seseorang dapat mengungkapkan kebenaran berdasarkan penalaran logis. Dengan disertai bukti-bukti yang ada seseorang dapat menilai kebenaran pernyataan untuk akhirnya sampai pada pengambilan keputusan.

Logika disebut juga sebagai alat untuk menjaga dari kesesatan bernalar. Seseorang membutuhkan kemahiran bernalar logis, agar dapat menghasilkan kesimpulan yang benar.
Beberapa manfaat yang akan didapatkan setelah mempelajari logika antara lain sebagai berikut.
a. Menjaga supaya kita selalu berpikir benar menggunakan asas-asas sistematis.
b. Membuat daya pikir menjadi lebih tajam, dan menjadikannya lebih berkembang.
c. Membuat setiap orang berpikir cermat, objektif, dan efektif dalam berkomunikasi.
d. Meningkatkan cinta kebenaran dan menghindari kesesatan bernalar.

Bagaimana dengan perbandingan otak kanan yang dominan lebih berwarna dan manusiawi, jika hanya lebih mengutamakan logika tanpa rasa, layakkah siswa diajarkan seperti robot dengan program dan perintah tanpa rasa? Dalam memberikan penjelasan akankah lebih baik moderat dan digambarkan dengan baik. Cara kerja otak lebih nyata jika divisualisasikan
Salah satu fungsi logika adalah sebagai alat untuk menarik kesimpulan. Kita dapat menggunakan alat ini setelah melakukan penalaran berdasarkan pernyataan-pernyataan benar (premis) yang ada. Penalaran untuk penarikan kesimpulan dibedakan menjadi dua jenis yaitu pola nalar deduktif dan induktif.
a. Deduktif
Penarikan kesimpulan yang bergerak dari pernyataan benar yang umum ke khusus.
Contoh:
Umum Semua siswa SMK harus disiplin dan bertanggung jawab.
Khusus Sandi adalah siswa SMK.
Kesimpulan: Sandi harus disiplin dan bertanggung jawab.

b. Induktif
Penarikan kesimpulan yang bergerak dari pernyataan benar yang khusus ke umum.
Contoh:
Khusus Devi rajin belajar, dia mendapat hasil yang memuaskan.
Khusus Yuda rajin belajar, dia mendapat hasil yang memuaskan.
Khusus Tika rajin belajar, dia mendapat hasil yang memuaskan.
Kesimpulan: Siswa yang rajin belajar akan mendapatkan hasil yang memuaskan.
  • Algoritma
Setelah mempelajari logika yang terkait tentang “bagaimana manusia berpikir dengan benar”, selanjutnya akan membahas tentang “bagaimana cara penyelesaian yang baik”.
Untuk mendapatkan cara penyelesaian yang baik dibutuhkan strategi atau langkah-langkah yang sistematis agar dapat memecahkan masalah dengan cara terbaik. Misalnya sebagai berikut.
Dina adalah seorang siswa SMK kelas X. Setiap hari dia pergi ke sekolah setelah melakukan sarapan. Pada suatu hari, ketika Dina akan sarapan, yang tersedia hanya nasi tanpa sayur dan lauk. Kemudian terpikir oleh Dina untuk membuat tumis tauge tempe dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a)     Siapkan tauge, tempe, cabe, bawang merah, bawang putih, lengkuas, dan bahan lain yang diperlukan.
b)     Iris bawang merah, bawang putih, cabai, dan lengkuas.
c)     Panaskan minyak dan masukkan semua irisan bahan.
d)     Goreng tempe sebentar.
e)     Tambahkan tauge, kecap manis, garam, dan sedikit air.
f)      Aduk hingga semua bumbu meresap.
g)     Cicipi rasanya. Jika terdapat rasa yang kurang tambahkan bumbu lain secukupnya.
h)    Tumis tauge siap dihidangkan.
Contoh di atas merupakan penyelesaian masalah dengan mengggunakan langkah-langkah penyelesaian masalah, yang dinamakan dengan algoritma.
Algoritma adalah serangkaian langkah-langkah yang disusun menjadi urutan logis kegiatan untuk mencapai tujuan.
Setiap hari ketika seseorang melakukan aktivitas, akan memilih mana yang akan dikerjakan terlebihdahulu. Misalnya ketika bangun tidur, sarapan, bahkan ketika memakai pakaian di pagi hari. 
Algoritma yang baik merupakan tindakan yang benar dan masuk akal.
Terdapat berbagai bentuk cara untuk mengomunikasikan algoritma, antara lain menggunakan bagan alir, pseudo code, dan bahasa pemrograman. Bentuk algoritma yang mudah dibaca adalah menggunakan bagan alir.

a.   Fungsi bagan alir
Bagan alir (Flowchart) merupakan sebuah bagan yang menunjukkan aliran algoritma dan menampilkan langkah-langkah penyelesaian terhadap suatu masalah.
Terdapat berbagai alasan bagi seseorang untuk menggunakan flowchart, antara lain sebagai berikut.
1.     Dokumentasi Proses. Bagan alir dapat digunakan untuk mendokumentasikan proses menjadi lebih terorganisasi dengan baik.
2.     Petunjuk untuk memecahkan masalah. Runtutan langkah dari yang umum menuju ke khusus atau sebaliknya merupakan petunjuk pemecahan masalah yang digambarkan dengan bagan alir.
3.     Pemrograman. Bagan alir dapat digunakan untuk menggambarkan garis besar program yang akan dibuat. Bagan alir juga digunakan untuk merancang navigasi pengguna pada tampilan (user interface) aplikasi yang akan dibuat.
4.     Mengomunikasikan hal-hal yang prosedural. 

b.   Simbol bagan alir
Bagan alir tersusun dari berbagai simbol yang berbeda untuk mempresentasikan sebuah input, proses, maupun output yang berbeda. Berikut adalah berbagai simbol dan masing-masing kegunaannya.

Terimakasih dan semoga bermanfaat
tunggu materi berikutnya seputar Pengembangan Ide

SMK MUHAMMADIYAH 04 Sukorejo
Widodo adi Wijayanto, S.Kom